Ibunda Sempat Larang Sandiaga Uno Berpolitik

    

Ibunda Sandiaga Uno mengaku pernah melarang anaknya terjun ke dunia politik. Laranganya itu dilontarkan Mien R. Uno setahun lalu, saat Sandiaga Uno mengungkapkan niatnya maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta.

"Kamu ngapain juga nyalon? Kamu kan sudah mengayomi ribuan orang, membuat banyak lapangan kerja, dan membuat orang sejahtera," kata Mien saat acara 'Sandi Uno Berlari Penuhi Janji' di Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Minggu (14/8/2016).

Menurut Mien, waktu itu ia mengingatkan anaknya bahwa politik itu kotor. "Politic is dirty. Tapi, Sandi engga percaya itu. Menurutnya, harus ada orang yang baik untuk membuat politik ini lebih baik," katanya.

Guna meyakinkan ibunya, Sandiaga kemudian mengajak ibunya ke daerah yang jauh dari kata sejahtera di Jakarta. Sandiaga bilang ke ibunya, siapa lagi yang menolong mereka kalau bukan kita.

"Waktu saya lihat itu, saya menangis. Saya tidak tahan sekali, ternyata di Jakarta masih banyak orang yang prasejahtera. Karena itu, saya bilang go, go!" jelas Mien.

Sang ibunda pun berpesan agar anaknya tetap gigih dan berjuang. Karena keputusan dalam berpolitik bisa mengubah nasib banyak orang, berbeda ketika dirinya hanya menjadi seorang pengusaha.

"Saya selalu katakan kepada Sandi, intinya harus tetap tawadhu dan bertawakal dan harus menerima apapun keputusan partai," pungkasnya.