KBRI Budapest Tetap Pantau Keadaan Demi Keselamatan WNI

        

AKIBAT sebuah bom rakitan yang meledak di jalan utama kota Budapest, Hongaria, KBRI Budapest mengimbau para Warga Negara Indonesia di sana untuk tetap berhati-hati.

"KBRI Budapest tetap memonitor kejadian ini dari dekat untuk menjamin keselamatan WNI di Hongaria. Berdasarkan pantauan, masyarakat Hongaria sendiri tetap menjalankan kegiatannya secara normal," sebut KBRI Budapest, seperti keterangan tertulis yang diterima, Senin (26/9).

KBRI Budapest pun telah menyatakan bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban atas kejadian tersebut.

Kepala kepolisian Hongaria Papp Karoly menyampaikan bahwa ledakan yang terjadi kemarin malam berasal dari bahan peledak rakitan. Pernyataan ini meralat dugaan sebelumnya yang menyatakan bahwa ledakan ini berasal dari kebocoran gas.

Hingga kini, belum diketahui motif meledakknya peledak rakitan tersebut. Namun, diyakini ledakan tersebut ditujuan kepada aparat kepolisian.

Ledakan, disebut terdengar di seluruh wilayah Budapest. Selain menyebabkan dua polisi luka-luka, ledakan bom rakitan itu juga merusak bangunan dan mobil di dekatnya.

"Ada ledakan besar, saya melihat banyak asap, dan jendela asrama saya tinggal di dekatnya pecah," kata seorang turis.

Lokasi ledakan di dekat Ferenc Liszt Academy of Music ditutup untuk umum usai terjadinya ledakan. Sejumlah foto dari media lokal Hungaria memperlihatkan sebuah pintu yang hancur.